Darum Budiarto dalam keterangannya mengatakan, kegiatan itu adalah kegiatan praktek outdoor study atau pembelajaran luar ruang kelas.
“Kegiatan di luar kelas ini untuk mempraktekan pembelajaran STEM tentang simulasi peluncuran roket elektrik, hasil dari pengembangan kami beserta para siswa, dimana tahun lalu kita juga berhasil mengembangkan roket air,” ungkap Darum.
Dirinya menambahkan, pembelajaran STEM ini berhubungan dengan beberapa materi. Seperti diketahui pada bidang fisika di mana terdapat tekanan, gaya dorong, gravitasi bumi, dan selanjutnya di bidang matematika ada fungsi kuadrat.
“Semua ini merupakan inovasi yang saya peroleh saat mengikuti pelatihan di Nasa Amerika Serikat, kemudian kita terapkan dan lakukan pembelajaran kepada siswa siswi SMA Negeri 4 Bojonegoro, Alhamdulillah, simulasi ini berjalan dengan baik, roket elektrik meluncur hingga meledak di udara,” imbuhnya.
Selain itu menurutnya, dengan segala keterbatasan material atau bahan yang ada di sini, saat ini kita praktekan secara bersama-sama. Dan hasilnya sangat bagus sangat memuaskan.
Dirinya berharap, kedepan semoga dapat menjadi inspirasi yang lebih baik bagi siswa siswi SMA Negeri 4 Bojonegoro.
“Untuk anak-anak muda, khususnya anak didik, jangan takut untuk mencoba hal-hal yang baru, saya percaya anak-anak sekarang punya potensi yang baik, khususnya di bidang teknologi yang semakin canggih.” pungkasnya.
Diketahui, Darum Budiarto merupakan salah satu guru tingkat SMA yang terpilih pada tahun 2018 bersama 10 orang guru lainnya, mewakili pelatihan di perusahaan NASA Amerika Serikat.
Penulis : Jalal
COMMENTS