Serah terima Walpri kepada masing-masing Paslon berlangsung di Lapangan Mapolres Sumenep, Selasa (24/09/2024).
"Pengawalan pribadi ini melekat di masing-masing Paslon, tujuannya untuk mendukung terwujudnya Pilkada serentak 2024 yang damai, aman, dan kondusif di Kabupaten Sumenep," ujar Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso.,S.H.,S.I.K.,M.M.
Kegiatan itu dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), para pemangku kepentingan, para Paslon, termasuk Ketua KPU Kabupaten Sumenep Nurus Samsi dan Ketua Bawaslu Achmad Zubaidi.
Kapolres AKBP Henri menegaskan, komitmen Polres Sumenep untuk memastikan bahwa setiap pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep mendapatkan pengawalan yang optimal.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Ketua KPU dan Bawaslu Kabupaten Sumenep serta seluruh Paslon yang hadir. Acara ini merupakan bukti perhatian kami untuk mengamankan setiap sosok pasangan calon selama proses Pilkada 2024," tegas AKBP Henri.
Kapolres juga berharap, agar para personel Walpri (Pengawal Pribadi) yang telah ditugaskan dapat menjalankan tugasnya dengan maksimal.
"Kami menaruh harapan besar kepada Walpri untuk melaksanakan tugas pengamanan secara melekat kepada setiap Paslon, sehingga proses Pilkada dapat berjalan aman dan tertib tanpa hambatan," lanjutnya.
Pilkada serentak tahun ini di Kabupaten Sumenep diperkirakan akan berlangsung dengan antusiasme tinggi, mengingat peran penting yang diemban oleh calon Bupati dan Wakil Bupati dalam memimpin pembangunan daerah.
Kapolres Sumenep menegaskan bahwa stabilitas keamanan menjadi prioritas utama pihak kepolisian selama masa kampanye hingga pelaksanaan pemilihan.
"Kami berkomitmen untuk menciptakan situasi yang kondusif, dan peran Walpri di sini sangat krusial dalam mengawal setiap calon dengan baik," tegasnya.
Selain membahas soal pengamanan, Kapolres juga menekankan pentingnya kerja sama antara Polres Sumenep dan tim pemenangan setiap calon, untuk menjaga suasana yang harmonis selama masa kampanye.
"Kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama menjaga persatuan dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah masyarakat. Pilkada ini harus menjadi ajang demokrasi yang sehat," imbuhnya.
Dalam penyerahan personel Walpri kepada masing-masing Paslon, Kapolres menutup acara dengan harapan bahwa kehadiran pengawal pribadi akan memberi rasa aman bagi setiap pasangan calon dan mendorong terciptanya Pilkada yang adil dan damai.
"Mari kita wujudkan Pilkada 2024 yang berkualitas, damai, dan bebas dari gangguan. Kami siap mengawal proses ini hingga selesai," pungkasnya.
Pilkada serentak di Kabupaten Sumenep dijadwalkan pada 27 November 2024, dengan dua Paslon Bupati dan Wakil Bupati, yakni Achmad Fauzi Wongsojudo-KH. Imam Hasyim (FAHAM) dan KH. Ali Fikri-KH. Unais Ali Hisyam.
Editor : Red
COMMENTS